Rabu, 25 Mei 2016

Jaringan Komputer dan Satuan dB Bagian 3


Spesifikasi Wifi buatan Mirotik:
Type mAP 2n
Tx Power 17 dBm /11 MBps, 11 dBm/54MBps
Rx Sensitivity – 88 dBm/11 MBps, - 73 dBm/54 MBps.
Type RB951-2n
Tx Power 17 dBm/11 MBps, 11 dBm/54 MBps.
Rx Sensitivity – 92 dBm/6 MBps, - 73 dBm/54 MBps.
Yang harus diperhatikan adalah keadaan dimana semakin lebar bandwidth semakin rendah power output-nya, sementara power input tetap.

Power bandwidth.
Power bandwidth dapat dipahami dengan analogi air 1 liter yang dimasukkan kedalam pipa dengan garis tengah yang berbeda-beda.

Rumus volume pipa:
V = 3,14 x r x r x tinggi
Tinggi pipa = Volume/(3,14 x r x r)
Volume 1 liter = 1000 Cm-kubik
Tinggi Pipa (dalam Cm)= 1000/(3,14 x r x r).

Gambar 1, Dua pipa dengan garis tengah berbeda tetapi volume sama


Contoh:
Pipa dengan garis tengah 2 Cm
Tinggi Pipa = 1000/3,14 x 1 x 1 = 1000/3,14 = 318,5 Cm
Pipa dengan garis tengah 20 Cm
Tinggi Pipa = 1000/3,14 x 10 x 10 = 1000/314 = 3,2 Cm

Bila garis tengah pipa identik dengan bandwidth (MBps) dan tinggi pipa identik dengan amplitude (dBm).
Maka untuk Power yang tetap ( 1 Liter) dapat dihasilkan amplitude tinggi (318,5 Cm) tetapi Bandwidth sempit ( 2 Cm) atau amplitude rendah ( 3,2 Cm) tetapi Bandwidth lebar ( 20 Cm)
Dari contoh Wifi produksi Mikrotik:
RB951-2n
Tx Power 17 dBm/11 MBps, 11 dBm/54 MBps.
Bila bandwidth di-set pada 11 MBps, maka Tx Power-nya sampai 17 dBm
Bila bandwidth diperlebar sampai 54 MBps, maka Tx Power-nya akan turun sampai hanya 11 dBm.
Dengan sendirinya jangkauan jarak pancar akan semakin jauh bila bandwidth sebuah Wifi atau AP di-set sempit.

Rx Sensitivity.
Sensitivity adalah ketajaman atau ke-peka-an sebuah alat penerima.
Nilai sensitivity menunjukkan batas paling rendah sebuah penerima mampu menerima signal namun masih tetap dapat meampilkan data tanpa distorsi atau tanpa cacat.
Protokol 802.11 menetapkan sensitivity paling rendah adalah – 100 dBm.
Namun hampir semua perangkat Wireless LAN membatasi lebih besar.

Gambar 2. Bandwidth lebar jangkauan pedek.


Contoh:
RB951-2n
Rx Sensitivity – 92 dBm/6 MBps, - 73 dBm/54 MBps.
RB951-2n dapat serendah – 92 dBm bila bandwidth di-set pada 6 MBps.
Namun akan jatuh pada – 73 dBm bila bandwidth di-set pada 54 MBps.
Jadi untuk menghasilkan bandwidth yang lebar diperlukan tenaga masuk dari antene penerima lebih besar dibanding kalau hanya menerima bandwidth 6 MBps saja.

 Gambar 3. Bandwidth sempit, jangkauan lebih jauh.

Sensitivity makin mendekarti – 100 dBm berarti semakin peka, karena untuk menghasilkan data tanpa cacat diperlukan power dari antene cukup kecil. Tetapi semakin lebar bandwidth akan diperlukan power yang semakin mendekati – 30 dBm atau penerima semakin tidak peka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar